Selasa, 05 Juli 2011

Misteri segitiga bermuda yg belum terungkap pasti


Sebenarnya wilayah
Segitiga Bermuda ini tak
benar bila dikatakan
segitiga, sebab atas-batas
dari petunjuk kapal-kapal
atau pesawat terbang yang
hilang sudah melebihi dari
bentuk bsegitiga itu.
Segitiga itupun hanya
merupakan imajinasi saja.
Bila kita ambil peta, kita
buka di bagian Amerika
Tengah, di sana terdapat
banyak kepulauan Hindia
Barat. Untuk mengetahui
bagaimana bentuk dari
Segitiga Bermuda itu, kita
tarik garis dari kota Miami
ke kota San Juan di Puerto
Rico; dari San Juan ke pulau
Bermuda; dan kembali ke
Miami di daerah Florida,
Amerika.
Meskipun sebenarnya
misteri Segitiga Bermuda ini
“milik” orang Amerika, tak
apalah kita turut
memperbincangkannya.
Sebenarnya tempat
semacam ini ada pula di
tempat lain, juga di
Amerika, yaitu di sebuah
danau yang bernama
Ontario, bahkan lebih
“mengerikan” dari Segitiga
Bermuda.
Dari berbagai kesimpulan,
jarum kompas dan
peralatan pesawat yang
akan hilang selalu
mendapat gangguan dan
mereka seperti tak melihat
air dan dari gejalan ini
disimpulkan, di dasar laut
sana tentu terdapat sebuah
medan magnetik yang kuat
sekali, yang sanggup
mengganggu kompas atau
menarik kapal itu sampai
ke dasar laut yang dalam.
Tak cukup bila saya
menguraikan seluruh
peristiwa, dan itu juga tak
menjurus pada masalah
penyelesaian. Tetapi
mengenai peristiwa bentuk
gaib di Segitiga bermuda ini
dapat dikemukakan dan
mungkin teori-teori yang
banyak mengenai Segitiga
Bermuda. Mungkin di udara
terdapat semacam
gangguan atmosfir yang
berupa “lubang di langit”. Ke
lubang itulah pesawat
terbang masuk tanpa
sanggup untuk keluar lagi.
Dari misteri "Lubang di
Langit" ini membentuk
sebuah teori tentang
adanya semacam
perhubungan antara dunia
dengan dimensi lain. Lubang
di Langit itu dianggap
semacam alat transportasi
seperti tampak di film Star
Trek. Ataukah bentuk
Lubang di Langit itu UFO?
Orang sering
menghubungkan hilangnya
pesawat kita dengan
munculnya UFO. Lantas,
apakah hilangnya mereka
itu karena diculik oleh UFO?
Malah hasilnya hanya
mendapat pertanyaan
tanpa jawaban.
Ada tempat di Segitiga
Bermuda yang disebut
Tongue of the Ocean atau
“Lidah Lautan”. Lidah Lautan
mempunyai jurang bawah
laut (canyon) Bahama. Ada
beberapa peristiwa
kecelakaan di sana. Tidak
banyak yang belum
diketahui tentang Segitiga
Bermuda, sehingga orang
menghubungkan misteri
Segitiga Bermuda ini
dengan misteri lainnya.
Misalnya saja misteri Naga
Laut yang pernah muncul di
Tanjung Ann, Massachussets
AS, pada bulan Agustus
1917. Mungkinkah naga laut
ini banyak meminta korban
itu? Ataukah arus Cromwell
di Lautan Pasifik yang
menyebabkan adanya
gelombang lautan disitu
atau angin topan, gempa
bumi di dasar lautan? Tak
ada orang yang tahu.
Konon di sekitar kepulauan
Bahama terdapat blue hole,
yaitu semacam gua lautan.
Dulu gua ini memang
sungguh ada, tetapi setelah
jaman es berlalu, gua ini
terendam. Arus didalamnya
sangat kuat dan sering
membuat pusaran yang
berdaya hisap. banyak
kapal-kapal kecil atau
manusia yang terhisap ke
dalam blue hole itu tanpa
daya, dan anehnya kapal-
kapal kecil yang terhisap itu
akan muncul kembali ke
permukaan laut selang
beberapa lama. Tapi yang
menimbulkan pertanyaan
ialah: Mungkinkah Blue Hole
ini sanggup menelan kapal
raksasa ke dasar lautan?
Misteri lain yang masih
belum terungkap adalah
misteri Makhluk Laut
Sargasso, yang bukan
semata-mata khayalan. Di
Lautan Sargasso itu banyak
kapal yang tak pernah
sampai ke tujuannya dan
terkubur di dasar laut itu. Di
sana terhimpun kapal-kapal
dari berbagai jaman, harta
karun, mayat tulang
belulang manusia. Luas Laut
Misteri Sargasso ini 3650
km untuk panjang dan
lebarnya 1825 km, dan di
sekelilingnya mengalir arus
yang kuat sekali, sehingga
membentuk pusaran yang
sangat luas yang berputar
perlahan-lahan searah
jarum jam. Didasar lautnya
terdapat pegunungan yang
banyak dan mempunyai
tebing dan ngarai yang
terjal.
Keanehan lain di dekat
pulau Puerto Rico, tampak
suatu pancaran air raksasa
yang membentuk
cendawan atau kembang
kol. Laut di tempat itu
mempunyai kedalaman
sampai 10 km. Kejadian ini
sempat dilihat oleh awak
pesawat Boeing 707 pada
tanggal 11 April 1963.
Menurut mereka cendawan
air itu mempunyai garis
tengah selebar 900-1800
meter dengan ketinggian
separuhnya. Mungkin itu
hanya percobaan nuklir dari
negara Amerika atau
lainnya? Tapi pihak Amerika
tidak membenarkannnya,
sebab tak mungkin
mencoba bom di jalur
penerbangan. Mungkin
ledakan itu berasal dari
kapal selam nuklir Thresher
yang hilang sehari
sebelumnya, tapi lokasi
hilangnya kapal selam itu
ribuan km dari sana.
Ada sebuah tempat di
perairan Boca Raton, yang
di sana terdapat sebuah
pipa bergaris tengah 20 cm.
Jelas bukan milik Amerika
(untuk lebih lanjut: Orang
Bumi). Peristiwa ini dilihat
oleh suami istri Lloyd
Wingfields. Mereka melihat
sebuah tiang asap disana,
dan ketika didekati oleh
mereka, tampak sebuah
pipa yang muncul dari dasar
laut yang merupakan
sumber keluarnya asap itu.
Asap itu sendiri tak
mengeluarkan bau dan
berwarna kekuning-
kuningan. Mungkinkah pipa
itu tertancap dari sumber
api di dasar laut? Pangkalan
UFO di dasar lautkah yang
menyebabkannya? Lagipula
kedalaman laut itu cukup
dalam, sehingga mereka
tak berani menyelam untuk
melihat lebih lanjut, juga
mereka melihat
(sesudahnya) sebuah
helikopter yang mengalami
kerusakan mesin dan
berusaha mendarat darurat
di laut.
Ulasan lain, di daerah Kutub
Selatan ada sebuah lubang
besar yang
menghubungkan dunia luar
dengan dunia lain. Pernah
ada orang bernama Admiral
Bryd, melihat dari kapal
terbang ke Barat di kutub
selatan sebelah darat
menghijau dengan danau
yang tak membeku dan
binatang liar mirip bison dan
melihat seperti manusia-
manusia purba. Sebagai
ilmuwan Bryd melaporkan
peristiwa yang
disaksikannya itu, tapi tak
ada yang mempercayainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar